Go Green Development Building Lifestyle

Prinsip dari Go Green Development adalah penanganan pembangunan yang memikirkan bumi sebagai tempat pijakannya agar tetap cool, simple aja seperti:

1. Resapan air bekas dibuat guna memperbaiki dan membantu kondisi air tanah, dibuat dengan sistem sumur resapan dan biopori, perumahan2 yang menggunakan sistem ini patut dicontoh, karena semua air bekas yang yang dihasilkan tidak dibuang melainkan di olah untuk dijadikan perbaikan kondisi tanah dan menghindari banjir.

2. Sistem pengolahan air tinja dengan mengunakan bio sistem, sekarang dah banyak keluar produk2 untuk mendukung sistem tersebut, dimana tinja diuraikan oleh bakteri2 dan sisanya dapat dibuang keluar secara layak ke saluran pembuangan kota, tinggal nego aja.

3. Membiarkan air hujan yang jatuh dari ganteng langsung meresap ke tanah, yang dimaksud disini adalah air hujan tidak usah di tampung di talang yang kemudian di alirkan melalui pipa air hujan ke saluran kota, hal ini akan membuat kota di bagian yang lebih rendah yang bila sistem irigasinya tidak baik akan banjir dan banyak penyakit. Untuk itu biarkan air hujan langsung jatuh ke tanah, bila tembok kita tidak mau kotor akibat tampias maka buatlah rabat, jika halaman kita tidak mau becek, buatlah biopori2 di halaman tersebut, jangan kuatir biopori tersebut tidak akan merusak pemandangan di halaman rumah kita.

4. Gunakan produk2 yang mudah terurai oleh tanah, seperti, hindari asbes, hindari kaca yang berlebihan, gunakan paving jangan aspal, dsb

5. Canangkan landscaping dengan tanaman pelindung dan tanaman produktif (buah atau obat2an) dengan jumlah yang agak di lebihkan.
Landscping harus di olah dengan baik.

6. Komposisi antara lahan terbuka sebagai area resepan dengan lahan bangunan harus seimbang.

6. Tempat pembuangan sampah harus ter manage dengan baik, bedakan organik dan un organik agar mudah dalam pengolahan akhirnya di Tempat Pembuangan Akhir

7. Penggunaan listrik yang hemat energi, dengan memberikan banyak bukaan udara dan hawa, maka pemakaian listrik untuk keperluan kipas, AC, lampu akan sangat berkurang dalam aktivitas sehari2.

8. Pengunaan air tanah yang efisien, untuk penghematan listrik maka bisa digunakan sistem tangki ari, sehingga tidak setiap membuka kran air, argo listrik jalan.

Dan lain sebagainya, yang masih bisa dilakukan dimulai dengan gaya hidup sehari2, seperti pemakaian kertas yang tidak berlebihan, mengurangi komsumsi BBM (dari pake mobil ke pake motor, he he, bila berpergian sendiri/bdua dan dekat), etc, etc, thx